Pondok Pesantren Wisata

Bangunan masjid tampak dari pintu masuk.
(photo by: wien)

Berkunjung ke tempat wisata untuk menyegarkan pikiran merupakan hal yang sudah biasa, namun berbeda lagi ceritanya untuk menyegarkan rohani. Terdapat pondok pesantren yang dijadikan sebagai tempat wisata. Pondok ini terkenal dengan bangunannya yang besar dan memiliki arsitektur yang indah. Pondok itu adalah Pondok Pesantren Bihaaru Bahri ‘Asali Fadlaailir Rahmah atau yang biasa dikenal dengan nama Masjid Turen. Pondok tersebut berlokasi di Jalan KH. Wahid Hasyim Gg. Anggur di Desa Sananrejo, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang.

Bangunan tersebut memiliki sepuluh lantai yang tiap lantainya menyuguhkan pemandangan menarik bagi pengunjung. Bangunan yang besar dan megah itu didominasi oleh nuansa Maroko dan Timur Tengah. “Saya penasaran dengan kemegahan yang ramai dibicarakan orang-orang, makanya saya kesini,” ujar Abdan Munib selaku pengunjung.

Lepaskan Penat di WAW

WAW, tawarkan kesejukan alam (Photo by Heny)

Malang merupakan kota yang identik dengan hawa dingin dan sejuk. Pancaran aura kesejukan sudah terlintas di pikiran kala nama kota ini disebut. Banyak tempat-tempat wisata yang dapat menjernihkan kembali pikiran yang jenuh akan pekerjaan. Salah satunya adalah Wisata Agro Wonosari (WAW). WAW ini lebih dikenal masyarakat dengan wisata Kebun Teh Wonosari.

WAW berada di wilayah Kabupaten Malang dan dikelola oleh PT. Perkebunan Nusantara XII. Lokasinya terletak di ketinggian 900-1300 diatas permukaan laut (dpl) dan sudah ada sejak 1910. Pemandangan alam yang indah dapat ditemui di perkebunan yang berada di lereng Gunung Arjuno ini.

Indahnya Sempu, Tak Hanya Pantai Segara Anakan

Pemandangan Pantai Pasir Panjang yang mempesona.
(Photo by: Khalida)

Malang memang kota sejuk yang dikelilingi oleh beberapa gunung. Tak heran jika banyak wisatawan yang berkunjung ke Malang. Bukan pemandangan pegunungan saja yang dapat dilihat di Kota Malang, banyak sekali wisata-wisata yang terdapat di Malang. Wisatawan yang ingin berkunjung ke Malang tinggal memilih apa saja yang ingin dinikmati, mulai dari wisata alam, wisata kuliner ataupun berwisata sambil mendapatkan pelajaran baru baik tentang kerajinan dan kesenian. Berbicara tentang wisata alam, memang Malang tak jauh dari pemandangan pegunungan akan tetapi jangan salah kira bahwa Malang juga memiliki pantai-pantai indah yang menakjuban. Tepatnya Malang bagian selatan tinggal pilih pantai mana yang akan dikunjungi.

Kali ini di bagian selatan Kota Malang saya dan teman-teman mengunjungi pantai yang sering jadi buah bibir wisatawan, yaitu sempu. Awalnya saya mendengar dari orang-orang terdekat yang pernah kesana mengatakan bahwa sempu merupakan pantai yang indah.

Wisata Sejarah Di Museum Malang Tempoe Doeloe

Malang – Museum identik dengan tempat yang memerkan  barang-barang sejarah dan kebudayan. Selain itu terkadang museum terkesan membosankan  dan angker karena terkait dengan sejarah yang pastinya menggunakan tema zaman dulu. Tetapi berbeda dengan Museum Malang Tempoe Doeloe, museum yang diresmikan sejak 22 Oktober 2012 ini memiliki tampilan yang lebih modern. Lokasinya terletak di Jl. Gajah Mada II, tepat di belakang balai kota. Museum ini buka mulai dari pukul 8.00 hingga pukul 17.00. Biaya tiket yang dikenakan cukup murah yaitu, untuk umum Rp.25.000, pelajar Rp.10.000, dan warga Malang Rp.15.000.

Ruang penggalian artefak yang menapilakan hasil temuan benda-benda pada zaman purba.
(Photo by: Ulul)

Musem ini memiliki 20 ruang pamer, yang pertama adalah ruang penggalian artefak arkeologidimana sejarah purbakala Malang dipamerkan. Selain itu di ruang ini pula kita disajikan sebuah ilustrasi penggalian seperti yang sebenarnya dengan menngunakan  patung.

Kondang Merak

Hamparan pasir putih di bawah langit biru yang cerah.
(Photo by: Wina)

           Waktu itu hari minggu, tak lengkap rasanya hari libur tanpa diiringi dengan refreshing. Seperti biasanya minggu pagi bagi mahasiswa dihabiskan untuk tidur hingga siang menjelang, namun kali ini saya dan teman yang lain merencanakan bangun pagi untuk refreshing. Tempat tujuan refreshing kami telah dipersiapkan jauh hari sebelumnya, karena ini merupakan bagian dari tugas kami jadi ibaratnya sekali mendayung dua, tiga pulau terlampau. Jatuhlah Pantai Kondang Merak menjadi tempat tujuan kami. Ingin tau bagaimana suasana Pantai Kondang Merak?